Hadir Dalam Acara Dialog Kebangsaan yang Digelar DPD IKAL Sumut,Ketua Umum DPP Horas Bangso Batak (HBB) Berikan Apresiasi.
August 22, 2024Tetap Solid Jelang Pendaftaran Pilkada 2024, HBB Gelar Konsolidasi Sekaligus Penguatan UMKM
August 26, 2024Hadir Dalam Acara Dialog Kebangsaan yang Digelar DPD IKAL Sumut,Ketua Umum DPP Horas Bangso Batak (HBB) Berikan Apresiasi.
August 22, 2024Tetap Solid Jelang Pendaftaran Pilkada 2024, HBB Gelar Konsolidasi Sekaligus Penguatan UMKM
August 26, 2024Horas Bangso Batak (HBB) dan KMPS Berkolaborasi Perjuangkan Hak Rakyat di Desa Helvetia Deli Serdang
Ketua Dewan Pembina KMPS,Bapak Lamsiang Sitompul SH.MH,Mengkukuhkan Dan Melantik Kepengurusan KMPS Periode 2024-2032
Media DPP-HBB-Ketum DPP HBB (Horas Bangso Batak) Lamsiang Sitompul SH MH dan rombongan menghadiri Pengukuhan Pengurus Kelompok Masyarakat Pra-Sejahtera (KMPS) Periode 2024-2032.
Kegiatan berlangsung, Jumat (23/8/2024), di Jalan Pra-Sejahtera I Dusun VI Desa Helvetia Kecamatan Sunggal Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kehadiran Lamsiang Sitompul juga sekaligus sebagai Ketua Dewan Pembina KMPS. Pada kesempatan itu, sebagai Ketua Dewan Pembina, Lamsiang pun mengukuhkan dan melantik kepengurusan KMPS Periode 2024-2032, dengan Ketua Umum Roniston Sipayung, didukung oleh jajaran kepengurusan, seperti Sekum Monang Simanjuntak, dan lainnya.
Di kegiatan itu, Raniston Sipayung menceritakan selintas sejarah panjang perjuangan rakyat di sana untuk mendapatkan hak kepemilikan atas lahan yang sudah mereka kuasai sejak puluhan tahun lalu.
Sejak tahun 1997 warga setempat sudah mengajukan permohonan legalisasi lahan kepada kepala desa. Namun kemudian ada pihak tertentu yang mempersoalkan surat tersebut. Lalu kemudian terbentuklah KMPS tahun 2003. Persoalan lahan berlanjut ke PN Deli Serdang tahun 2006 atas gugatan developer. Namun kepala desa yang mengeluarkan surat tersebut dimenangkan PN Deli Serdang. Lalu developer lanjut hingga kasasi dan tetap dimenangkan oleh kepala desa.
Kegiatan berlangsung, Jumat (23/8/2024), di Jalan Pra-Sejahtera I Dusun VI Desa Helvetia Kecamatan Sunggal Deli Serdang, Sumatera Utara.
Kehadiran Lamsiang Sitompul juga sekaligus sebagai Ketua Dewan Pembina KMPS. Pada kesempatan itu, sebagai Ketua Dewan Pembina, Lamsiang pun mengukuhkan dan melantik kepengurusan KMPS Periode 2024-2032, dengan Ketua Umum Roniston Sipayung, didukung oleh jajaran kepengurusan, seperti Sekum Monang Simanjuntak, dan lainnya.
Di kegiatan itu, Raniston Sipayung menceritakan selintas sejarah panjang perjuangan rakyat di sana untuk mendapatkan hak kepemilikan atas lahan yang sudah mereka kuasai sejak puluhan tahun lalu.
Sejak tahun 1997 warga setempat sudah mengajukan permohonan legalisasi lahan kepada kepala desa. Namun kemudian ada pihak tertentu yang mempersoalkan surat tersebut. Lalu kemudian terbentuklah KMPS tahun 2003. Persoalan lahan berlanjut ke PN Deli Serdang tahun 2006 atas gugatan developer. Namun kepala desa yang mengeluarkan surat tersebut dimenangkan PN Deli Serdang. Lalu developer lanjut hingga kasasi dan tetap dimenangkan oleh kepala desa.
Sampai saat ini, perjuangan masih terus berlanjut, di antaranya dengan pengukuhan pengurus KMPS, hingga kemudian berkolaborasi dengan HBB. Kolaborasi itu di antaranya dengan mendaulat Lamsiang Sitompul SH MH sebagai Ketua Dewan Pembina KMPS, yang sekaligus melantik dan mengukuhkan kepengurusan pada hari itu.
Dalam sambutannya, Ketua DPC HBB Deli Serdang mengatakan, bahwa selama ini warga Kampung Baru berjalan hanya dalam kebersamaan tanpa bantuan hukum. Maka pada kesempatan itu ia berharap agar KMPS bisa bekerjasama dengan LBH HBB bentukan Lamsiang Sitompul untuk memperkuat legalitas lahan.
Tindaon yakin, kalau badan hukum bekerjasama dengan masyarakat, maka apa yang diperjuangkan akan berhasil tercapai.
Dalam sambutannya, Ketua DPC HBB Deli Serdang mengatakan, bahwa selama ini warga Kampung Baru berjalan hanya dalam kebersamaan tanpa bantuan hukum. Maka pada kesempatan itu ia berharap agar KMPS bisa bekerjasama dengan LBH HBB bentukan Lamsiang Sitompul untuk memperkuat legalitas lahan.
Tindaon yakin, kalau badan hukum bekerjasama dengan masyarakat, maka apa yang diperjuangkan akan berhasil tercapai.
Pentingnya Tranparansi Dan Kerja Sama
Sedangkan Lamsiang Sitompul mengajak semua warga KMPS agar bersatu padu dan tentunya mau mengikuti arahan pengurus. “Saya diangkat sebagai ketua pembina. Lalu mau gak dibina? Kalau kita mengangkat pengurus, mau gak diurus,” katanya.
Ia juga menyinggung soal keterbukaan dalam mengelola sebuah organisasi. “Di era sekarang ini tidak susah lagi transparansi. Maka selalulah terbuka dalam segala hal,” tegasnya.
Lamsiang juga menyoroti soal kebiasaan yang salah, yakni suka mengalihkan tanggung jawab. Hal itu menurutnya, karena ada perasaan tidak mampu. “Kalau kita merasa tidak mampu, akhirnya benar-benar jadi tidak mampu. Maka jangan pernah merendahkan diri sendiri. Apalagi tim ini sudah lebih dari cukup. Tinggal kebersamaan. Jangan hanya mengandalkan pengurus. Kebersamaan itu harus diutamakan,” urainya.
“Mari kita buktikan bahwa Orang Batak itu hebat. Dan semakin kuat apalagi bersatu. Ketika kita kompak dan mau diurus, maka orang pun mau membantu kita. Rangkul semuanya. Jangan nanti semua dianggap menjadi lawan,” lanjut pengacara ini.
Sedangkan Lamsiang Sitompul mengajak semua warga KMPS agar bersatu padu dan tentunya mau mengikuti arahan pengurus. “Saya diangkat sebagai ketua pembina. Lalu mau gak dibina? Kalau kita mengangkat pengurus, mau gak diurus,” katanya.
Ia juga menyinggung soal keterbukaan dalam mengelola sebuah organisasi. “Di era sekarang ini tidak susah lagi transparansi. Maka selalulah terbuka dalam segala hal,” tegasnya.
Lamsiang juga menyoroti soal kebiasaan yang salah, yakni suka mengalihkan tanggung jawab. Hal itu menurutnya, karena ada perasaan tidak mampu. “Kalau kita merasa tidak mampu, akhirnya benar-benar jadi tidak mampu. Maka jangan pernah merendahkan diri sendiri. Apalagi tim ini sudah lebih dari cukup. Tinggal kebersamaan. Jangan hanya mengandalkan pengurus. Kebersamaan itu harus diutamakan,” urainya.
“Mari kita buktikan bahwa Orang Batak itu hebat. Dan semakin kuat apalagi bersatu. Ketika kita kompak dan mau diurus, maka orang pun mau membantu kita. Rangkul semuanya. Jangan nanti semua dianggap menjadi lawan,” lanjut pengacara ini.
Tidak lupa Lamsiang juga menyampaikan, bahwa saat ini ada Program UMKM di HBB dan semua bisa ikut bergabung. Ia juga berharap wilayah itu akan berkembang dengan adanya pasar, balairung, bahkan hingga sekolah. Sehingga keberadaan kampung itu akan semakin baik dan layak.
Mudar Batak-HBB
Mudar Batak-HBB
$58,466.00
Raised by campaign contributions
$5
$25
$50
$100
Other